engertian Puli Puli merupakan salah satu dari berbagai macam transmisi.
Puli dalam bahasa Inggris yaitu pulley (mungkin kata puli berasal dari
kata pulley). Puli berbentuk seperti roda. Pada penggunaannya puli
selalu berpasangan dan dihubungkan dengan sabuk (belt).
Fungsi
Puli Puli memiliki fungsi antara lain: Mentransmisikan daya dari
penggerak menuju komponen yang digerakkan, Mereduksi putaran,
Mempercepat putaran, Memperbesar torsi, Memperkecil torsi.
Macam-macam Puli Saat ini ada berbagai macam puli yang telah
dikembangkan. Berikut beberapa macam puli yang ada di pasaran: Puli
rata (flat pulley), Puli V (V-pulley), Puli poly-V Puli
synchronous, dll.
Material Puli Selain jenisnya yang beragam,
material yang digunakan pada puli juga beragam. Berikut beberapa
material yang digunakan untuk membuat puli: Baja (steels), Besi
tuang (cast irons), Aluminium (aluminum), Plastik, dll.
Aplikasi Puli Aplikasi puli antara lain terdapat pada: Mesin bubut besar, Compressor, Mesin penggiling padi, dll.
Sabuk adalah bahan fleksibel yang melingkar tanpa ujung, yang digunakan
untuk menghubungkan secara mekanis dua poros yang berputar. Sabuk
digunakan sebagai sumber penggerak, penyalur daya yang efisien atau
untuk memantau pergerakan relatif. Sabuk dilingkarkan pada katrol. Dalam
sistem dua katrol, sabuk dapat mengendalikan katrol secara normal pada
satu arah atau menyilang. Sabuk digunakan sebagai sumber penggerak
contohnya adalah pada konveyor di mana sabuk secara kontinu membawa
beban dari satu titik ke titik lain.
Jenis dan Penggunaan Belt
Belt memindahkan tenaga melalui kontak antara belt dengan pulley
penggerak dan pulley yang digerakkan. Belt digerakkan oleh gaya gesek
penggerak, kemampuan belt untuk memindahkan tenaga tergantung pada
kriteria berikut ini.
Tegangan belt terhadap pulley. Gesekan antara belt dan pulley. Sudut kontak antara belt dan pulley. Kecepatan belt.
Jenis-jenis belt Di bawah ini akan diuraikan berbagai macam belt yang
pernah ada dan digunakan untuk keperluan otomotif maupun untuk
konstruksi lainnya. Round Belts Round belts terbuat dari solid rubber
atau rubber dengan cord. Belt ini hanya digunakan untuk beban ringan
seperti untuk sewing machian projector films. Flat Belts Penggunaan flat
belts semakin berkurang dengan digunakannya V-belts pada sistem
pemindah tenaga. Flat belt terbuat dari leather rubberized fabric dan
cord. Flat belt semakin tidak digunakan karena membutuhkan pulley yang
lebih besar, tempat yang luas dan kurang flexible. Flat belt juga
dipergunakan sebagai conveyor belt bilamana belt tersebut membawa beban.
Flat belt umumnya digunakan sebagai pemindah tenaga high power untuk
mesin penggerak yang terpisah dengan mesin yang digerakkan. Contoh:
sawmills. V-belts V-belts banyak digunakan untuk memindahkan beban
antara pulley yang berjarak pendek. Gaya jepit ditimbulkan oleh bentuk
alur V. Gaya tarik atau load yang lebih besar menghasilkan gaya jepit
belt yang kuat. Keuntungan V-belts adalah seperti berikut.
Gaya jepit belt memungkinkan sudut kontak yang lebih kecil dan
perbandingan kecepatan yang lebih tinggi. Meredam kejutan terhadap motor
dan bearing akibat perubahan beban. Memiliki level vibrasi dan noise
yang lebih rendah.
Mudah dan cepat dalam melakukan
penggantian dan perawatan. Efficiency transmisinya tinggi (mencapai
45%). Banded V-belts Banded V-belts adalah multiple V-belt yang dibentuk
cetak permanen tie band. Banded Vbelts mengurangi timbulnya masalah
pada penggerak dimana belts bergeser, melintir dan terlepas dari
alurnya. Linked V-belts Linked V-belt dibentuk dari multiple belt yang
disusun saling menyambung. Digunakan untuk penggerak-penggerak besar
dengan memiliki jarak center yang tetap, dimana terdapat kesulitan untuk
memastikan ukuran belts yang tetap. Link dapat ditambah atau dikurangi
untuk mendapatkan panjang belt yang tetap. Timing Belts Timing belt
merupakan aksi gabungan antara chain dan sprocket pada bentuk flat belt.
Bentuk dasarnya merupakan flat yang memiliki gigi-gigi berukuran sama
pada permukaan kotak dengan gigi pulley. Sebagaimana penggerak gear
rantai, membutuhkan kelurusan pada perpasangan pulley. Keuntungan timing
belt ini adalah sebagai berikut.
Tidak terjadi slip
atau variasi kecepatan. Membutuhkan perawatan yang ringan. Mampu
digunakan pada range beban yang lebar. Memiliki efficiency mekanis
tinggi karena tidak terjadi gesekan atau slip, initial tension berkurang
dan memiliki kontruksi yang tipis. V-Ribbed Belts V-ribbed belts
merupakan gabungan alur luar berbentuk V-belt. Lapisan inti penguat
terdapat pada bagian daftar belt. Sebagaimana V-belt berkemampuan
memindahkan power tergantung pada aksi jepit antara alur dan belt.